Kamis, 04 Mei 2017

usaha kecil menengah mie ayam ujang

PROPOSAL USAHA KECIL MENENGAH
“MIE AYAM UJANG”
Di susun sebagai tugas UTS Mata Kuliah Kewirausahaan
DosenPengampu : Dr. Drs. Sukirman S.Pd. SH. MM






DisusunOleh
Putri Hani’atun Nafisa                                                NIM. 201511149


FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN
UNIVERSITAS MURIA KUDUS
TahunAjaran 2015 / 2016




KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
            Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal dengan judul
” Usaha Kecil Menengah Mie Ayam Ujang”.
Dalam penyusunannya, penulis memperoleh banyak inspirasi dan pembelajaran, karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:Tuhan yang Maha Esa, Kedua orang tua ,dosen pengampu Dr.Drs.Sukirman S.Pd.SH.MM dan teman teman semua yang telah memberikan dukungan, kasih, dan kepercayaan yang begitu besar. Dari sanalah semua kesuksesan ini berawal, semoga semua ini bisa memberikan sedikit kebahagiaan dan menuntun pada langkah yang lebih baik lagi.
Meskipun penulis berharap isi dari proposal ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar proposal ini dapat lebih baik lagi.Akhir kata penulis berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.
Kudus, April 2017
Penulis



DAFTAR ISI


COVER

  

ABSTRAK


Indonesia merupakan Negara pengkonsumsi mie nomor dua didunia setelah China. Saat ini mie telah menjadi makanan pokok ke dua setelah beras. Menu olahan dari mie yang sangat popular dan favorite serta cocok di lidah masyarakat Indonesia adalah Mie Ayam. Penggemar Mie ayam ini tidak mengenal golongan, mulai anak-anak hingga orang dewasa, dari kalangan atas , menengah hingga kalangan bawah. Penjual Mie ayam sangat mudah dijumpai. Mulai dari restaurant, warung Mie ayam pinggir jalan, sampai penjual Mie ayam dengan berkeliling menggunakan gerobak.  Biasanya orang mencari Mie ayam untuk disantap saat siang hari ,ataupun sebagai menu makan malam. Maka tidak heran jika pedagang mie ayam nyaris tak pernah kehilangan pelanggannya.
Sebagai salah satu kota yang memiliki perkembangan cukup pesat, maka Rembang saat ini telah menjadi salah satu kota yang membuka peluang bagi masyarakatnya untuk melakukan berbagai macam usaha.Usaha Mie ayam ini memiliki prospek yang cerah untuk jangka waktu lama dan telah menciptakan banyak pengusaha sukses dari Usaha Mie ayam ini. Pada umumnya pelaku Usaha Mie ayam tinggal menghitung berapa pundi-pundi rupiah yang akan didapat dengan menghitung berapa mangkok mie ayam yang berhasil terjual setiap harinya. Dengan semua kelebihan Usaha Mie ayam ini, tidaklah heran bila banyak pelaku usaha baru yang berminat untuk memulai usaha ini.



BAB I 

PENDAHULUAN


1.1.Latar belakang

Semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya, maka semakin meningkatnya pula keanekaragaman kebutuhan mereka terutama dalam hal makanan. Setiap daerah mempunyai karakteristik tersndiri,dilihat dari segi geografi,sosial budaya,tingkah laku atau dari segi kebiasaan. Semua itun dipengaruhi oleh keadaan alamnya, lingkungan tempat tinggal atau tingkat penghasilan yang berbeda-beda.Yang akan saya  sikapi dari proposal ini adalah kebiasaan masyarakat Kabupaten Rembang pada umumnya. Terutama pada ibu-ibu yang yang selalu kreatif dan inovatif dalam membuat resep baru,tanpa menghilangkan rasa khas lidah orang Indonesia dalam hal ini saya membuat jajanan yang sudah tidak asing lagi didengar atau dijumpai di tiap daerah yaitu “Mie Ayam Ujang”. Selain rasa dan ukuran yang bervariasi,jajanan ini juga biasa dijadikan sebagai lauk nasi dan bahannya pun mudah didapat serta cara pembuatannya juga cukup mudah.

1.2.Konsep usaha

Usaha penjualan “Mie Ayam Ujang ini merupakan usaha kecil yang dijalankan untuk sementara sebagai batu loncatan. Jika usaha ini berhasil atau sukses dan dapat mencapai tujuan yang kita harapkan, maka kami akan memperbesar usaha ini dengan membuka cabang-cabang.

1.3.Visi

Menciptakan produk makanan unggulan yang berkualitas dan banyak diminati atau disukai masyarakat dengan mengedepankan pencitraan makanan yang sehat dan dengan bahan-bahan pilihan dari Indonesia”.


1.4.Misi

·         Melakukan inovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan untuk memaksimalkan   kepuasan pelanggan.
·         Memproduksi makanan yang sesuai dengan selera konsumen yang halal dan sehat.
·         Meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dengan cara memberikan pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan kuliner.

1.5.Tujuan Utama

1.      Memperoleh penghasilan/pendapatan
2.      Memenuhi kebutuhan masyarakat
3.       Menciptakan lapangan kerja


BAB II 

PROFIL PERUSAHAAN


1
Nama Perusahaan
MIE AYAM UJANG
2
Bidang Usaha
Kuliner
3
Alamat Perusahaan
Jl.Raya Rembang-Lasem
Desa Pasar Banggi No.210 Rembang
4
Nomor Telepon
081325012243

Usaha yang akan kami jalankan yaitu sebuah usaha yang bergerak dibidang kuliner yang menyediakan berbagai varian mie ayam yang beranekaragam.varian menu yang ditawarkan dari usaha ini antara lain mie ayam rendang, mie ayam kare,mie ayam bakso dan mie ayam pangsit.segmen pelanggan yang akan dilayani berdasarkan variable usia,segmen ini terdiri dari masyarakat seperti anak-anak,remaja,dewasa dan orang tua.produk yang ditawarkan dari usaha ini adalah makananya yang sehat ,lezat dan halal.


  

BAB III

STRUKTUR ORGANISASI


3.1.Struktur Organisasi


1
Nama
Putri Hani’atun Nafisa
2
Jabatan
CEO/Owner
3
Alamat
Ds.pasar banggi rt04 rw02 rembang
4
Nomor Telepon
085290499998

1
Nama
Ulya maimunah
2
Jabatan
General Manager
3
Alamat
Jl.tritunggal 03/03 rembang
4
Nomor Telepon
089669090625

1
Nama
Irfan sandi
2
Jabatan
Bartender
3
Alamat
Ds.pasar banggi 02/02
4
Nomor Telepon
087833542267

1
Nama
Ulfatun Ni’mah
2
Jabatan
Waitress
3
Alamat
Ds.pasar banggi 02/02
4
Nomor Telepon
085225654879


3.2.Job Description


  Owner adalah pemilik kedai yang sekaligus pemimpin bagi seluruh bagian yang ada di  “Mie Ayam Ujang”.
   General Manager adalah seseorang yang ditunjuk sebagai kepala operasiaonal “Mie Ayam Ujang”.
  Bartender adalah seseorang yang bekerja membuat minuman untuk pelanggan.
   Wailter/Waitreess adalah sekelompok orang yang melayani kebutuhan tamu restoran.


BAB IV

ASPEK PRODUKSI


4.1.    Produk

Produk yang kami jual berupa segala jenis mie ayam dan segala jenis minuman yang merupakan makanan yang memiliki cita rasa yang berbeda dari produk lain serta angka kecukupan gizi yang memadai.

4.2.Jenis Produk

Jenis produk yang ada pada “Mie Ayam Ujang” terdiri dari makanan dan minuman. Adapun daftar menunya adalah sebagai berikut
1.      Makanan
·         Mie ayam original
·         Mie ayam kare
·          Mie ayam rendang
·          Mie ayam bakso
·         Mie ayam pangsit
2.        Minuman
·         Air Mineral botol
·          Teh manis
·         Es Kelapa Muda
·         Aneka Jus Buah
·         Kopi

3.         Makanan ringan
·         Aneka cemilan pelengkap

4.3.Kualitas Produk

Kualitas produk yang kami berikan sangatlah berkualitas karena bahan-bahan yang digunakan merupakan bahan-bahan alami tanpa mengandung pengawet apapun.

4.4.Bahan Baku

Bahan untuk membuat Mie :
-          1 kg tepung terigu
-          10 gr garam
-          6-10 gr garam alkali
-          250 gr tepung tapioka
-          380 gr air
         Bahan untuk membuat Minyak ayam :
-          1000 ml minyak sayur
-          250 gr kulit atau lemak ayam
-          10 siung bawang putih, memarkan
-          ½ sendok teh lada halus
-          ½ sendok teh ketumbar halus
         Bahan untuk membuat Kaldu :
-          200 ml air
-          2 lembar daun seledri, iris
-          Tulang ayam cuci dan memarkan
         Bahan untuk membuat Tumis ayam :
-          250 gr daging ayam
-          2 ruas jahe
-          1 sendok teh lada bubuk
-          10 sendok makan minyak sayur
-          5 sendok makan kecap asin
-          5 sendok makan kecap manis
-          ½ sendok teh garam
-          3 siung bawang putih
-          1 gelas air
         Bahan untuk pelengkap mie ayam :
-          Caisim
-          Sawi putih
-          Toga panjang
-          Pangsit

4.5.Proses Pembuatan

·      Cara untuk membuat Mie :
Larutkan garam dapur san garam alkali dengan air. Aduk sampai rata. Kemudian di tempat terpisah, campur semua bahan keringdan tambahkan larutan garam sedikit demi sedikit sambil di kocok. Aduk adonan sampai adonan berbutir-butir. Masukkan adonan kedalam alat penipis dan giling dengan ketebalan yang diinginkan.setelah tipis, potong adonan menyerupai mie dan taburi mie dengan tepung tapioka agar tidak lengket.
·       Cara untuk membuat Minyak ayam :
Panaskan minyak kemudian soreng lemak ayam atau kulit ayam, lalu massak hingga kulit ayam atau lemak ayam menjadi kering. Setelah agak kering masukkan bawang putih atau bahan lainnya kedalam penggorengan, lalu goreng dengan api kecil, setelah 15 menit, angkat kulit dan sisihkan minyak ayam.
·       Cara untuk membuat Kaldu :
Masukkan semua bahan kedalam panci, rebus semua bahan ini dengan api sedang min 2 jam, setelah matang saring air kaldu.
·      Cara untuk membuat Tumis ayam :
Cincang daging ayam hingga agak halus, kemudian tumis jahe, bawang putih dan daun bawang sampai kecoklatan. Masukkan daging ayam, lada, penyedap rasa, garam, kecap manis dan kecap asin kedalam tumisan. Masukkan air dan tunggu hingga daging ayam masak  dan bumbu meresap kedalam daging ayam.
·      Cara untuk menyajikan :
Didalam mangkuk, beri kecap asin, penyedap rasa, lada, dan minyak ayam secukupnya. Kemudian masukkan mie bersama caisim, sawi, dan toge yang sudah direbus. Aduk hingga rata, siramkan kuah kaldu, tambahkan tumisan ayam, lalu tambahkan pangsit diatasnya.


BAB V

ASPEK PEMASARAN


5.1.Aspek Pasar

1) Gambaran Umum Pasar dan Sasaran
Usaha penjualan “Mie Ayam” ini merupakan usaha kecil yang dijalankan untuk sementara sebagai batu loncatan. Jika usaha ini berhasil atau sukses dan dapat mencapai tujuan yang kita harapkan, maka kami akan memperbesar usaha ini dengan membuka cabang-cabang.
2) Jenis Produk yang Dipasarkan
Produk yang kami pasarkan merupakan berbagai jenis mie ayam dan minuman yang bisa memuaskan hasrat para penikmatnya.
3) Target Pasar
Produk “Mie Ayam Ujang” ini bisa dinikmati oleh berbagai kalangan mulai dari anak sekolah, mahasiswa, pegawai kantoran, ibu rumah tangga, sampai dengan lansia sekalipun dapat menikmati produk ini karena menggunakan bahan-bahan yang alami dan berkualitas.
4) Pesaing
Untuk saat ini kami mempunyai beberapa pesaing. Pengaruh pesaing terhadap penjualan mie ayam saya agak sedikit berpengaruh karena pesaing saya sudah terlebih dahulu berjualan mie ayam dan juga tempat berjualannya yang cukup strategis sehingga banyak orang yang melakukan aktifitas disekitar ditempat tersebut sering berkunjung dan membeli mie ayam mereka.
5)  Sasaran Pembeli
Sasaran dari warung “Mie Ayam Ujang” ini adalah para penikmat mie ayam dari semua kalangan mulai dari anak sekolah, pegawai kantoran, mahasiswa, ibu rumah tangga, dan lain-lain. Terutama yang sangat mementingkan faktor kesehatan untuk dirinya dan orang yang ada disekitarnya.

5.2.Aspek Pemasaran

1) Promosi
Promosi yang akan kami lakukan dengan menyebarkan brosur tempat-tempat ramai dan menyebarkannya di sosial media seperti Facebook, Twitter, BBM, dan lain-lain. Pada bulan-bulan pertama kami juga akan memberikan diskon maupun potongan harga kepada para konsumen, agar para konsumen tertarik terhadap produk kami dan dapat berkunjung kembali.
2) Pengembangan Pasar
Setelah berhasil pada usaha pertama kami akan mencoba untuk membuka cabang “Mie Ayam Ujang” baik didalam kota maupun luar kota agar nantinya para konsumen bisa lebih mengenal citarasa dari “Mie Ayam Ujang”.
3) Pengembangan Produk
Pengembangan produk kedepan untuk produk Mie ayam ini agak sulit mengingat bahwa Model atau jenis dari masakan Mie ayam memiliki karakteristik tersendiri, pasar tersendiri dan langganan atau customer tersendiri pula. Kemungkinan yang dapat dikembangkan adalah cara penyajian ataupun cara pendistribusian ke langganan. Jenis mie ayam yang baik untuk kesehatan pastinya akan menjadi salah satu daya tarik bagi para konsumen.
4) Langkah-langkah Promosi
Pada permulaan kami akan mencoba memberikan potongan harga pada konsumen dan terus mempertahankan citarasa yang kami punya tanpa mengubahnya ke yang lebih buruk.
  

5.3.Analisis SWOT

Setiap kegiatan untuk memulai usaha, maka hal yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah mengukur kemapuan kami terhadap lingkungan atau pesaing, yaitu melalui analisis SWOT:
1.   Strength (Kekuatan)
a.        Rasanya enak dan unik
b.   Memiliki angka kecukupan gizi yang tinggi
c.        Dapat disukai oleh semua kalangan
d.   Harga terjangkau oleh semua kalangan
e.   Bahan bakunya terjangkau dan mudah diperoleh
f.    Cara pembuatannya mudah
2.   Weakness (Kelemahan)
              a.   Tidak tahan lama
b.   Banyak saingan
c.   Belum mempunyai cabang
d.   Kurang modal untuk memulai usaha
e.   Harga bahan baku yang tidak stabil
3.   Oppoturnity (Peluang)
a.   Penjualan “Mie Ayam Ujang” memiliki peluang yang cukup besar karena selain  memiliki cita rasa yang enak dan unik juga memiliki kandungan gizi yang memadai.
b.   Memiliki lokasi yang strategis karena terletak di persimpangan jalan yang banyak dilalui oleh banyak orang.
4.   Treath (Ancaman)
a.   Banyak memiliki pesaing selain dari pedagang mie ayam lain sendiri juga dari pesaing makanan sejenis seperti bakso dan soto.
b.   Dalam memproduksi “Mie Ayam Ujang” memungkinkan pihak lain mencuri resep ataupun ide usaha yang telah dikembangkan.
c.        Harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat menyebabkan kenaikan harga roti bakar yang mungkin dapat mengurangi pembeli.
d.   Bila hujan turun maka orang malas keluar rumah sehingga pembeli tidak begitu banyak (jarang).

5.4.Analisa 4P

1.   Product (Produk)
Produk yang kami jual berupa segala jenis mie ayam dan segala jenis minuman yang merupakan makanan yang memiliki angka kecukupan gizi yang memadai.
2.   Price (Harga)
Harga yang kami tawarkan dari produk yang kami buat dapat dijangkau oleh semua kalangan baik itu kalangan bawah, kalangan menengah, maupun kalangan atas.
3.   Promotion (Promosi)
Dalam melakukan promosi produk ini seperti yang telah dibahas sebelumnya kami akan banyak memberi diskon dan potongan-potongan harga pada bulan-bulan pertama.
4.   Place (Tempat)
      Tempat yang kami gunakan dalam usaha ini adalah jalan raya rembang-lasem berada di sebrang jalan raya dekat dengan tempat wisata karang jahe dan jembatan merah  tempat yang paling strategis di kota ini.

5.5.Distribusi

Tempat penjualan produk Mie Ayam Kami ini tempatnya benar benar Strategis, dengan Trafic yang padat dan Jumlah Populasi orang di sekitar tempat penjualan padat. Dengan tempat yang cukup strategis akan sedikit banyak menimbulkan Efek Buying Signal, Orang yang tadinya belum tahu keberadaan Produk kita akan dengan segera tahu, dengan demikian Faktor Manusia yang biasanya suka mencoba coba hal hal baru akan timbul.



BAB VI

RENCANA KEUANGAN

Total biaya pembangunan usaha “Mie Ayam Ujang”tersebut sebesar Rp 21.450.000,-  dengan rincian sebagai berikut :

6.1.Biaya Tetap (Fixed Cost)

*      Kontrak toko/tahun                                                    Rp    1.500.000,-
*      Gerobak                                                                     Rp    3.000.000,-
*      Kursi, meja, lemari                                                     Rp    3.500.000,-
*      Penggiling mie 3  unit                                                Rp       750.000,-
*      Kompor gas 3 unit                                                     Rp    1.200.000,-
*      Peralatan memasak lainnya                                        Rp    2.500.000,-
*      Peralatan makan-minum                                             Rp    2.500.000,-
*      Kulkas                                                                        Rp    1.500.000,-
*      Listril, air, dll                                                             Rp       300.000,-
*      Pembuatan banner, stiker daftar harga                      Rp         50.000,-
                 Total Biaya Tetap                                                  Rp 16.800.000,-

6.2.Biaya Variabel (Variable Cost) per Bulan

o   Tepung terigu                                                           Rp       600.000,
o   Tepung tapioka                                                        Rp       300.000,
o   Minyak sayur                                                           Rp       400.000,
o   Daging ayam                                                            Rp       600.000,
o   Bumbu                                                                     Rp       500.000,
o   Kecap asin                                                                Rp       100.000,
o   Kecap manis                                                             Rp       100.000,
o   Caisim                                                                      Rp       200.000,
o   Sawi putih                                                                Rp       200.000,
o   Toge panjang                                                            Rp       200.000,
o   Aneka macam buah+teh+softdrink                         Rp      400.000
o   Es Batu                                                                    Rp      150.000,
o   Susu                                                                         Rp      150.000,
o   Gula                                                                         Rp      200.000,
o   Gas                                                                           Rp      400.000,
o   Plastik, sedotan, dll                                                  Rp      250.000,-+
      Total Biaya Variabel                                                       Rp   4.750.000,-

6.3.Total Biaya (Total Cost)

TC = TFC + TVC
TC = Rp 16.800.000,- + Rp 4.750.000,-
TC = Rp 21.450.000,-

6.4.Daftar Harga

 Harga produk yang kami tawarkan sangatlah bervariasi dan sangat cocok untuk kantong anda, yaitu berkisar antara Rp 3.000,00- Rp 15.000,00. Adapun rincian harganya adalah sebagai berikut :
v  Makanan
  Mie ayam Original                Rp   8.000,00 
  Mie ayam Rendang               Rp   9.000,00
  Mie ayam Kare                      Rp   9.000,00
  Mie ayam bakso                    Rp 12.000,00
  Mie ayam Pangsit                  Rp 10.000,00
v  Minuman
  Air Mineral botol                  Rp   3.000,00
  Teh manis                              Rp  3.000,00
  Es Kelapa Muda                   Rp  6.000,00
  Aneka Jus Buah                    Rp  7.000,00-Rp  9.000,00
  Kopi                                      Rp  7.000,00
v  Makanan ringan
  Aneka cemilan pelengkap     Rp  3.000,00-Rp 5.000,00

6.5.Pendapatan

Target penjualan Mie ayam per hari adalah 40 porsi. Waktu berjualan Senin-Minggu. Atau dalam sebulan menjual 1200 porsi.
         Pendapatan Harian
-          Mie ayam        30 porsi @Rp 10.000,-            = Rp      300.000,-
-          Minuman         30 porsi @Rp   4.000,-            = Rp       120.000,-+
Total Pendapatan Harian                                          Rp     420.000,-

         Pendapatan Bulanan   = Rp 420.000,- x 30     = Rp 12.600.000,-

6.6.Penghitungan Harga

Harga Pokok/Biaya Variabel=  Rp 4.750.000,-
Hpp per Porsi                 = Rp 4.750.000,- / 900 =  Rp 5.277,- ≈ Rp 5.500,-
Laba yang diinginkan    = Rp 10.000,- ─ Rp 5.500,-  =  Rp 4.500,-

6.7.Analisis Titik Impas (Break-Event Point)

BEP = Biaya Tetap = Rp 16.800.000,- = 3734 porsi
            Profit               Rp 4.500,-

Berarti akan BEP dalam = 3734/900 = 4,1488 bulan

6.8.Rencana Laporan Arus Kas (Cash Flow)

                 Laporan Arus Kas bulan Februari 2017
Kas Masuk
    Modal Awal
 Rp 21.450.000,-
    Penjualan Tunai
 Rp 12.600.000,-
    Jumlah Kas Masuk
  Rp 34.050.000,-
Kas Keluar
    Biaya Tetap
 Rp 16.800.000,-
    Biaya Variabel
 Rp   4.750.000,-
    Gaji Karyawan
 Rp   6.000.000 ,-
    Jumlah Kas Keluar
( Rp 27.550.000,- )
Saldo Akhir Kas
  Rp    6.500.000,-

BAB VII

PENUTUP

7.1.Antisipasi Masa Depan

Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat atau konsumen puas atas pelayanan dan citarasa mie ayam yang kami buat. Karena apabila kualitas mie ayam  kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak akan maju dan terancam bangkrut.

7.2.Kesimpulan

Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini.
Kita tidak bisa dalam memulai bisnis secara setengah-tengah, meskipun usaha tersebut berupa usaha sampingan. Kegagalan berusaha sebenarnya bukan disebabkan oleh orang lain namun berasal dari diri kita sendiri,dengan demikian ketekunan dalam menjalankannya adalah suatu keharusan.
Perhitungan perhitungan yang matang selayaknya dilakukan di awal awal memulai usaha karena sekali kita salah dalam perhitungan diawal maka yang terjadi adalah efek Berantai dimana kita akan terus menerus mengalami kesalahan,sementara modal lama kelamaam tersedot habis.




BAB VIII

LAMPIRAN

(Gambar Denah Lokasi Usaha Mie Ayam Ujang)

       
(Gambar Warung Mie Ayam Ujang)
(Gambar Surat ijin Pendirian Usaha) 



Menu Makanan Dan Minuman







DAFTAR PUSTAKA


Assauri,Sofyan,1996,Manajemen Pemasaran: Dasar , Konsep , Dan Strategi, Rajawali Press,Jakarta.
Kotler,Philip,1995,Manajemen Pemasaran : Analisis,Perencanaan,Implementasi Dan Pengendalian,Buku Satu,Edisi Kedelapan,Salemba Empat,Jakarta.
Stanton, Wiliam J.,1993. Prinsip Pemasaran,Erlangga,Jakarta.
http://id.wikipedia.org/wiki/bakso (diakses pada selasa11 April 2017)
Nurdiana,Nida.Agustus 2014.Proposal Usaha Mie Ayam Sehat.. http://hidupkukenanganku.blogspot.co.id/2014/08/proposal-usaha-mie-ayam-sehat.html. Diakses tanggal 05 desember 2016



Tidak ada komentar:

Posting Komentar